andaikan aku bisa menjaga lidahku...
andaikan aku bisa menjaga mataku...
andaikan aku bisa menjaga hatiku...
mungkin aku tidak akan seperti sekarang
keluar kalian para penjilat abadi
kalian mengotori lantaiku
kalian membusukkan hawa ruanganku
muak aku melihat senyuman palsu kalian
mual aku melihat tingkah kalian
kalian tak ubahnya tungau hitam
kalian tak ubahnya lalat hijau besar
kalian seperti jambu busuk...
andaikan aku bisa lebih bijak...
andaikan...
sesalku selalu datang terlambat
andaikan aku bisa menjaga mataku...
andaikan aku bisa menjaga hatiku...
mungkin aku tidak akan seperti sekarang
keluar kalian para penjilat abadi
kalian mengotori lantaiku
kalian membusukkan hawa ruanganku
muak aku melihat senyuman palsu kalian
mual aku melihat tingkah kalian
kalian tak ubahnya tungau hitam
kalian tak ubahnya lalat hijau besar
kalian seperti jambu busuk...
andaikan aku bisa lebih bijak...
andaikan...
sesalku selalu datang terlambat
5 Comments:
sumpah mei
jika disuruh untuk memilih, nanti kalau lahir kembali mau jadi apa ? mata mau jadi orang cacat. buta, tuli, dan bisu. hingga ngga ada keburukan yang dilihat, didengar dan diucap.
kelak kalau mati pasti malaikat kebingungan bertanya hingga di ACC begitu saja langsung masuk surga.
betapa bahagianya
ini lagu lagi apa puisi?? aku koq jadi bingungan sekarang :(
wah..lagi judeg lagi yah jeng, smoga gak salah tulis nih..bisa2 ntar jadinya, andaikan aku tak berjari...
kebanyakan makan brutu to jeng mei? koq selalu belakangan menyesal??? ....canda yah
Busyet.. segitu menyesali dirinya...
Post a Comment
<< Home